Home » » MOUNTING ISO FILE ON LINUX

MOUNTING ISO FILE ON LINUX

Posted by NETWORKING SUPPORT on Monday 6 June 2016

Pagi hari ini saya menulis artikel dengan semangatnya, judulnya yaitu Mounting File Iso di Sistem Operasi Linux. Apa sih tujuan mounting file iso? Tujuannya jelas yaitu untuk mengakses isi dari file iso tersebut, namun pada beberapa sistem operasi untuk melakukan mounting iso membutuhkan sebuah tool tambhan seperti software yang lagi tren saat ini yaitu Daemon Tool, Power Iso, Ultra Iso, dsb. Namun berbeda sekali dengan sistem operasi yang menggunakan mesin Linux saat ini, semua sistem operasi Linux dengan berbagai macam distro(Debian, Ubuntu, Kali, Suse, BackTrack, dsb) mampu melakukan mounting file ISO tanpa memerlukan aplikasi tambahan. Hanya berbekal Linux Terminal dan perintah mount file iso langsung dapat dieksekusi untuk dilakukan mounting.
Seperti artikel sebelumnya yaitu “MOUNTINGFLASHDISK ON LINUX TERMINAL” kali ini membahas sebuah command yang sama yaitu penggunaan perintah mount untuk keperluan mounting. Yuk kita simak langkah kerja bagaimana cara MOUNTING FILE ISO ON LINUX TERMINAL, cuss:

   1. Isi flashdisk dengan file iso, saya meng copy file iso Debian7.1 disc1.iso sebagai bahan praktik;
   2. Setelah selesai di copy, mari kita check di sistem operasi windows dengan melakukan mounting file tersebut dengan bantuan software Daemon Tool, Power Iso, Ultra iso (Tapi saya pakai Daemon Tool :D J);

   3. Setelah itu mounting flashdisk agan ke komputer yang bersistem operasi linux, ( Belum tau caranya mounting flashdisk di linux terminal, monggo disimak disini );

  4. Buat direktori untuk destinasi mounting file iso, pada praktik saya membuat folder baru dengan nama IsoMounting dengan lokasi folder /home/IsoMounting

  5. Setelah itu saya melihat folder mounting flashdisk dengan menggunakan perintah ls /home/flashdisk1 untuk mengecek apakah flashdisk sudah sukses dimuat; Kemudian saya mengeksekusi perintah mounting file iso Debian7.1 disc1.iso kedalam folder yang baru yaitu /home/IsoMounting; Simak ulasannya pada layar tutorial berikut.

  6. Tunggu beberapa saaat hingga selesai, karena lama proses mounting tergantung seberapa besar ukuran file iso. Semakin besar file iso semakin lama waktu mountingnya. Selesai, sekarang kita cek apakah file iso tersebut berhasil dimuat dalam folder /home/IsoMounting, jika berhasil maka isi dari folder tersebut yaitu isi dari File Iso yang di mount. Gunakan perintah ls nama_folder untuk melihat isi folder;


Nah mudahkan, semoga bermanfaat bagi kita semua dan terimakasih saya ucapkan kepada anda yang telah melakukan kunjungan ke lamab blog saya. Jangan lupa follow dan share artikel ini dengan teman-teman anda yang bergelut dibidak administrasi server, komputerisasi linux, linux terminal, yang sekolah di teknik komputer dan  jaringan, yang mau ikut lomba LKS SMK IT NETWORKING SUPPOR 2016, yang belajar pakek linux, dan lain sebagainya. Senang rasanya bisa berbagi ilmu dan pengalaman bersama. Anda bisa copy artikel ini dengan mencantumkan alamat blog saya. Semoga bermanfaat, sekali lagi saya ucapkan terima kasih banyak atas luang waktu yang anda berikan untuk membaca dan meng share artikel saya.

Assalamualaikum Warrohmatullohhiwabarokatu..
Selamat menunaikan ibadah puasa ramadhan di tahun 2016 ini, semoga puasa kita kedepan diterima  oleh ALLAH SWT.. Aamiin


2 comments:

  1. Bermanfaat sekali postingannya gan,sy mau belajar Linux. (y) (y)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Terima kasih mas Ridwan sudah berkunjung blog site saya :)

      Delete

SUBTITLES

Followers

Latar Belakang Blog Site

Blog site ini membahas mengenai seputar pengalaman dan ilmu yang didapat penulis selama tiga tahun menempuh sekolah SMK di keahlian Teknik Komputer dan Jaringan tepatnya di SMKN 1 PURWOSARI Kab.Pasuruan Prov.JawaTimur, Penulis selain tertarik dibidang Teknkik Komputer dan Jaringan yang berbasic IT, penulis juga mempunyai minat dibidang mesin otomotif.

SALAM ILMU PENGETAHUAN

Dimas Ginanjar Sastra Wijaya

PENULIS

Powered by Blogger.
.comment-content a {display: none;}